Tidak ada wanita yang sempurna.. Terlebih kalau dia bukan pasangan anda.. 😀
Google pun tidak sempurna. Sebagai raksasa perusahaan internet kelas dunia, ia pun pernah gagal. (Peringatan : Mungkin ini basbang.. karena terjadi tahun 2006 dulu..). Saya baru tahu setelah nyasar ke blog Joe Anderson ini. Dia menyebutkan ada tiga produk Google yang gagal :
- Google Answers (layanan persis Yahoo Answers, tapi berbayar, karena dijawab oleh tim yang profesional). Lesson learned : Kalau ada layanan yang gratis, ngapain bayar? Walaupun belum tentu informasi dari layanan yang gratis itu benar.
- Orkut : Memang penggunanya sekarang 120 juta orang, tapi sebagian besar dari Brazil dan India. Sementara target market mereka adalah US. Lagian apa Friendster, MySpace, Facebook, dll.. masih kurang?
- Google Video : Sepertinya mereka perlu belajar dari Yahoo. Ketika Yahoo mengakuisisi Flickr dari pasangan suami istri Stewart Butterfield dan Caterina Fake, dengan berani Yahoo menutup layanan Yahoo Photos. Google tidak melakukannya ketika mengakuisisi YouTube dari tangan Steve Chen dkk. Saya sendiri penasaran mengapa Google tidak menutup Google Video.
Untuk yang kedua dan ketiga, saya sendiri juga gak tahu apa produk itu benar – benar gagal (secara bisnis), secara sumbernya cuma dari obrolan di blog – blog praktisi web di luar sana. Tapi kalau untuk Google Answers, memang benar – benar gagal.
Tapi setidaknya mereka mencoba, karena itu mereka belajar. Kalau Coldplay bilang : “But if you never try then you’ll never know.. “
Leave a Reply