in Digital

BrideStory.com – Kolaborasi Pendiri XM Gravity dan KapanLagi.com

Setelah project UpdateTerus.com milik Kevin Mintaraga tutup, kali iniΒ  kabarnya Kevin berkolaborasi dengan Steve Christian (KapanLagi) meluncurkan BrideStory.com, berkantor di Belezza, daerah Permata Hijau.

Dari pemahaman saya, ini adalah situs direktori vendor untuk pernikahan. Mulai dari wedding organizer, catering, photography, dll. Situsnya sendiri masih belum resmi diluncurkan, jika dikunjungi sekarang belum ada tampilan aslinya. Tapi buat yang penasaran, nih saya kasih previewnya.

bridestory

Secara bisnis saya tidak tahu apakah BrideStory ini berada di bawah bendera KapanLagi Networks. Biarlah media-media terkenal itu yang konfirmasi ya. Hehe.

Kalau melihat dari akun Twitter BrideStory ini, sepertinya developer websitenya sendiri adalah tim dari AITINDO, kalau tidak salah ini adalah tim yang sama yang sering bekerja sama dengan XM Gravity dalam proyek – proyek mereka.

Eniwei, buat yang belum tahu, Kevin juga terlibat di dalam Fimela, dan Steve adalah pendiri KapanLagi. Dan, beberapa waktu lalu Fimela dan KapanLagi Networks sudah merger.

Nah, sepertinya merger ini jadi pilihan yang tepat. Mengingat Kevin juga adalah pendiri XM Gravity (dulu bernama Magnivate), salah satu Digital Agency yang cukup hot di tanah air. Sementara itu Steve punya pengalaman membesarkan media portal (dan mem-boost SEO, hehehe). Ini masih ditambah dengan backing resource dari Sugiono (bos Trikomsel). Jadi bisa jadi ke depannya akan muncul beberapa hasil kolaborasi mereka yang lainnya.

Situs direktori itu bukan sesuatu yang baru sebenarnya, Detik sudah melakukan, tapi secara bisnis saya tidak tahu bagaimana hasilnya. Sekitar 3 tahun lalu Grup Kompas juga saya dengar diberikan titah untuk menyiapkan bisnis seperti ini juga, tapi saya tidak tahu kelanjutannya. Apa mungkin Urbanesia itu pilihan cepatnya ya? Daripada membuat baru, mending beli. Ah, sayangnya gak ada media yang mau membahas ini lebih dalam ya. πŸ™

Kalau Kompas dan Detik menyasar direktori secara umum, kolaborasi Steve dan Kevin menyasar ceruk pasar yang spesifik, dan target marketnya sepertinya di SES A dan B. Kita lihat nanti apakah strategi dan eksekusi mereka ini akan berhasil.

Write a Comment

Comment

  1. menarik.. entah kenapa kita masih bergerak di model bisnis “iklan” ginian ya? sementara di luar sana banyak yg lebih ke “consumer needs”.. tipe investor di sini jg beda sih.. πŸ˜€

  2. Di luar bukannya banyakan juga model bisnis iklan ya Zam? Facebook, Twitter, Google, Yahoo, Digg, Tumblr, dst..

    Investor cuma ngikutin pasar aja sih menurut gue. Disini bisnis online yg hidup kalau gak berbasis iklan ya e-commerce. Sisanya, hmm.. Masih lama deh.

  3. Mirip sih, beda di cara penyajian aja kayaknya. Kalau Weddingku lebih kaya media (ada tulisan dan artikel), kalau ini murni Direktori aja.